Selamat Datang di Taman Sunyi
“..hanya sunyi, yang sanggup mengajarkan kita, untuk tak mendua...” ― Emha Ainun Nadjib
Sabtu, Desember 06, 2014
3265 Mdpl
Di bawah purnama,
Berlindung ku dari hawa dingin di balik tenda.
Segelas kopi panas kureguk,
Berharap cairnya balok es yang mengganjal tenggorokan.
Sepertinya beku.
Angin gunung musim kemarau memang lebih menyiksa pori.
Bahkan jika boleh memilih,
Turunnya hujan lebih kudamba,
Meski harus basah kuyup karenanya.
3265 Meter.
Jarak kira-kira Hargo Dumilah dengan riak samudera yang berkilat keperakan.
Ragaku mati rasa,
Lain jiwaku.
Tapak demi tapak,
Membekas di jalan berbatu dan selalu menanjak.
Jalak Lawu menatap waspada.
Tajam.
"Ini rumahku, bersikaplah ramah."
Dan aku menunduk.
Selalu menunduk.
Bahkan di Puncak sekalipun,
Aku tetap menunduk.
Lawu, 8-9 Agustus 2014
Langganan:
Postingan (Atom)